Watsaaaaap.. para fakir-fakir cinta..
Gak kerasa malem ini udah malem minggu lagi, hidup itu memang gak adil. Oh iya, ini malem minggu terakhir 2013. Tuh.. Tahun tahun aja ganti status, jomblo gimana? Hahahaha iya iya sabar ya.. Udah dapet apa aja di 2013? Udah ngerasain apa aja di 2013? Udah ditolak berapa kali di 2013? Hehe.. 

Sabtu malem gue diisi sama berduaan sama laptop, peluk-pelukan, ciumin laptopnya abis itu kesetrum -___- ngenes. Yang namanya liburan, semuanya berantakan, termasuk jadwal tidur. Jadwal tidur gue macem-macem kalo udah masuk liburan, gak penting jam berapa dan dituntut untuk wajib bangun pagi, otomatis gue perlu alarm. Kalo bisa alarm sengat, misal gue ga bangun2 si alarm nyengat terus mati. Alarm juga macem-macem, bisa dari jam weker kalo engga henpon sendiri. Nadanya juga bisa diganti, dari musik absurd yang ngebuat elo langsung bangun dan lari kaya dikejar pitbull, ada juga musik yang slow... bukan alarm itu namanya-___-

Alarm itu penting. Iya penting, kita ga bisa tau jam berapa kita bangun besok, tapi di hari besok kita punya kewajiban buat menjalankan tugas dan syariah *tsaah... Dengan alarm, seenggaknya elu ada bantuan buat ngejalanin tugas besok.

Emang onta pake alarm ? Enggak. Eits tapi gue ada alarm yang gue setting disini *nunjukin ke punuk* Gue namain: Automatic alarm atau 'the alarm who never made' .Pernah tau atau ever felt that thing ? Awalnya juga gue gatau terus nyokap ngasih tau supaya bangun tepat waktu, cause what? I'm zuper lazy boy in this world. Gue ga percaya, gue juga males mau nyetel alarm (saking malesnya). So, gue iseng pas malem sebelum tidur, gue ngomong sama diri sendiri: "say besok bangunin ane jam 4 ya, love you" gue tidur. Besoknya gue kesiangan, kampret. Gue langsung nanya nyokap. Kata nyokap kalo mau ngelakuin sesuatu ga harus sekali, mungkin hari ini gagal, tapi besok ? Gue pernah baca kutipan unyu yang ngomong: 'where there's life, there's hope' *fly* oke...  i'll try to fix you (-_____-)

Besok malem, gue coba lagi, kali ini lebih romantis. "Sayangku, cintaku, besok tolong bangunin aku yah jam 4, i love you" *hening panjang* pas besoknya mata gue kebuka sendiri (serem banget-___-) kaya bangun biasa maksudnya, dan jam berapa gue bangun...? Jam 4 *prokprok* gue bahagia, loncat-loncat kasur, gigitin hordeng, dan start the freakin' activity. Keren euy..Tuhan itu baik, dia tau apa yang kita mau, dan baiknya lagi dia ngasih pada waktu yang tepat pula, ininih salah satu keajaiban tuhan satu lagi yang ngebuat gue takjub, mensyukuri apa yang dia ciptain dan apa yang dia kasih buat kita. 'Hidup gue sial mulu nih' mungkin menurut gue kata-kata itu buat orang yang belum nemuin jalan dia sama tuhan. Bersyukur ? Yap, itu jawabannya. Gue diajarin bokap buat mensyukuri apa yang gue jalan sehari-hari, apa yang gue dapet pada hari itu, dan kekecewaan di hari itu.

Dan sekarang, gue mau tidur. Wets, hampir lupa..
HAPPY NEW YEAR, ane pernah denger quote unyu yang ngomong:
"new year is the first blank page of a 365 page book. Write a good one." 

Anddd.. thanks for 2013, a year full of lesson. Harapan baru, semangat baru buat gapai cita-cita. tschuss...

Oke para pencari cinta sekalian, gimana malam ming.. sabtu malamnya ? Suram ? Hahahahahahahahahahahahahahahah Sama. Sabtu malem gue.. Pergi nemenin mama, jalan-jalan, kedinginan gara-gara gak make jaket, pulang. 

Di bulan ini, noPRETber gue sama sekali gak bisa 'ngecuci otak' gue. Tugas...tugas....tugas. Kalo tugas biasa, masih gue makan. Ini udah kaya tugas yang makan gue. Masya Allah *gosokpantat*

I NEED TO HOLIDAAAAY.....

Disela-sela kekampretan ini, gue pengen ngerefresh otak gue.

Ngehirup hijaunya New Zealand

Dive di Raja Ampat, Papua

Ke Venice, Italy

Enyak...Enyak...Enyak...

Dan minggu kemaren gue liat di twitter, Goodday coffee ngadain kompetisi short film gitu:

Entah waktu itu kepala gue kegesek batu bata atau apa, gue ikut kompetisi ini. Padahal sebelumnya gue ga pernah buat-buat kaya gini. Terakhir gue edit film, tugas bahasa inggris gue, yang bikin gue cenat-cenut size filmnya 10 GB, edan-____- padahal durasinya cuma 1 jam, sizenya mau ngalahin film-film bioskop. Akhirnya setelah mikir disertai hening panjang, gue mutusin gue ikut. Gue ikut 5 hari sebelum kompetisi ditutup, tanggal 30 hebat(-___-), 2 hari merenung, 3 days left. Ya udah gue buat film apa adanya. Tanpa model, Tanpa modal. Super Duper Nekadh. Udah selesai semua, edit..edit..edit.. *taraaaa*

NP: Siapin Kain kafan, kapas, racun tikus untuk menghindari dari hal-hal yang tidak diinginkan

Mati....

Ber-uponupon a time, ada seekor hewan yang hidupnya ga tentu, hidupnya digantung sama orang tuanya, ya kemanapun orang tuanya pindah, he followed them. Karena apa? Dia ga bisa ngelawan orang tuanya, dia takut, takut terkutuk. Si anak ini menurut ane: 90% pemalu dan 95% penakut, karena itu dia ga pernah keluar. Yah mungkin karena dia introvert, pengen sendiri dan merasa malu kalo deket orang banyak. Dan pada suatu hari orang tuanya pindah (lagi) ke suatu hutan yang sangat hijau, it seems damai..tentram..sejuk. Mereka sangat suka dengan suasana hutan ini, yang kelihatannya mereka akan tinggal more longer dari hutan-hutan sebelumnya. Dengan seiring pindah dari hutan satu ke hutan lain, si hewan juga beranjak besar (dikit). Suatu hari saat ia sedang berburu, dia melihat sebuah tanaman yang belum dia lihat semenjak si hewan itu dilahirkan. Pandangannya hanya fokus ke tanaman itu, dan langsung melupakan mangsa-mangsanya. Tapi sayang, si hewan ini punya 90% sifat malu tadi, dan dia ga berani buat ngedeketin si tanaman itu. Walhasil he just can watch his 'treasure', maybe. Sepanjang perjalanannya menuju rumah, dia selalu memikirkan si tanaman, membayangkan jika dia bisa berkenalan dengan tanaman itu, bermain dengan si tanaman dan sampai di depan rumahnya dia berpikir "apakah gue bisa ketemu dia lagi besok?" And because of it he got insomnia. Seiring jam berputar, insomnia-nya hanya tertuju pada 'si tanaman' itu.

"Is this called love at the first sight ?" Pertanyaan ini yang nemenin dia insomnia sampe matahari terbit, dan sebelumnya kalau si hewan ini adalah 'not a morning person' berubah menjadi 'an early morning person' bahkan sebelum orang tuanya bangun, dia sudah pergi, ke mana..? Yap to the place who made he insomnia, tanaman. Sampe di sana, si hewan ini hanya mengintip si tanaman yang masih tidur, entah karena apa, hati si hewan ini merasakan getaran yang belum dia rasakan sebelumnya, dan pada saat rombongan tanaman itu mulai bangun, he go... Dia pergi ke sebuah danau, lonely. Memikirkan si tanaman itu, bagaimana cara dia buat kenal sama tanaman itu, dan pada akhirnya dia hopeless, he just can 'wish' that he will know her. "i'm fallin in love with her, i don't know how, i don't know why". Berhari-hari dia menunggu mukjizat 'wish' itu akan terjadi, but nope. Dia ga pernah berhenti berdoa, kapan dia bisa kenal sama 'first love-nya' ini, tapi mungkin tuhan belum menghendaki karena tuhan tau dia terlalu kecil buat hal ini, tuhan masih sayang sama dia.

Dan pada suatu hari si hewan dikejar oleh seekor singa yang super lapar, dia hanya bisa lari dan entah kemana dia lari, sudah merasa aman dari kejaran singa tersebut si hewan ini beristirahat sebentar, tak lama ada suara dari belakangnya: "ada apa ?" Oke dia gatau kalo dia sekarang ada di tempat tanaman itu tinggal, dan yaps she asked him. Surprisingly si hewan hanya terdiam mentap si tumbuhan yang berada lebih dekat dari sebelumnya, mungkin ini keajaiban 'wish' yang dikasih tuhan buat si hewan. Dan gak mau nyesel si hewan dengan gugup membalas "oh gapapa" dan karena takut si hewan langsung lari. Besoknya, Paginya. Dia pergi ke tempat tanaman itu, oke larinya lebih cepat dari kejaran singa kemarin. Buat ngeliat si tanaman di pagi hari adalah rutinitas baru dia. Dan engga bagi dia hari ini, karena si tanaman udah bangun duluan. Oke mungkin hari ini hari paling tepat buat si hewan buat ngomong hai sama si tanaman, seketika rasa takut atau malu yang dia punya hilang, dan dia dengan santai datang ke tanaman."Hhhai.." Si hewan gugup. "Oh, hai. Kamu yang kemaren kan?" Tanya tanaman. "Iya, aku deero" jawab hewan. "Aku viola". Dan pada akhirnya tuhan ngasih jawaban kalo ada suatu waktu di mana momen itu akan terjadi, momen satu dan momen dua ini bertabrakan,  gue sebut "momen benturan". Well, si hewan sekarang punya rutinitas kedua, ke tempat viola. 

Seiring waktu berjalan mereka makin kenal each other, main bersama. Dulu danau adalah tempat favorit si hewan, tapi sekarang jadi tempat favorit mereka berdua sampai mereka ga sadar kalo mereka udah sahabatan 2 tahun lamanya, masuk tahun ketiga si hewan punya harapan kalau di bukan hanya sekedar sahabat buat si tanaman, he wanted more.. Tapi for this time dia ga berani ngomong, dia hanya menunggu dan mengulur sampai momen itu terbentur (lagi). Dan pada tahun ketiga dia ga nemuin momen itu. Dia masih enjoy menganggap viola sahabat, dan di tahun ketiga mereka punya memori yang menurut si hewan 'unforgettable' dimana viola nge-invite si hewan di acara ulang tahun viola, salah satunya. Masuk ke tahun keempat , mungkin ini saatnya bagi buat ngasih tau si dia tapi gatau kapan. Dan buat pagi ini, 'the most sadly morning he ever had' menurut gue, setelah dia datang ke tempat si tanaman, tanaman ngasih tau ke hewan kalo dia bakal 'pindah', instead keluarganya juga. seketika si hewan lemes, tak berdaya melihat air keluar dari mata viola. Seekor deero hanya berdiri mematung melihat calon more sahabatnya pergi meninggalkannya. Hampir 2 jam dia mematung, masih ga nyangka kalau si viola itu pergi. Terus si hewan ngomong: "kenapa semua makhluk itu harus ngerasain pindah ? Gimana kalo semua itu gak pindah dan hanya tinggal tetap di satu tempat buat hidup selamanya ?" air matanya menetes.

Insomnia lagi. Kali ini mungkin punya subjek sama tapi topik yang berbeda, pindah. Setelah lama dia berkhayal lalu timbul satu pernytaan: "mungkinkah momen benturan itu nemuin gue sama dia lagi ?" He back to 'not a morning person' yang artinya juga 2 rutinitas dia hilang. Day by day, month, bahkan year, dia menunggu... Tapi gak ada tanda-tanda. 2 tahun setelah dia berpisah dengan his "closest heaven", si hewan dan keluarganya juga pindah, dia sebenernya ga suka dengan yang namanya pindah, sebagai introvert butuh waktu adaptasi yang lama sama lingkungan. Ga terasa dia udah tumbuh makin besar, jadi hewan yang gagah, hewan yang (lebih) berani. Surat kabar. Hal yang hanya dia bisa lakukan agar dia bisa tau dimana viola berada. Oke satu terkirim. Dua hari setelahnya si tanaman ngebales. Mungkin dipikiran hewan bahwa "i automatically smile when i thinking of you". Semakin lama mereka ber-balas-balasan surat rasanya semakin aneh pula, si tanaman sepertinya udah nganggep si hewan sekedar teman biasa, teman lama yang udah lama ga maen. Dengan semangat si hewan membalas lagi surat itu. Dan si tanaman membalas dengan tulisan yang biasa, engga nunjukin kalo mereka deket banget. Dan akhirnya si hewan nyerah buat kirim-kirim surat lagi. Tapi dia selalu tau informasi tentang viola sampai pada suatu waktu dia ngedenger kalo viola udah punya pacar. Damn. Dia sakit hampir satu minggu. Entah sakit apa, tiba-tiba panas ditubuhnya, gemetar.

"Where is the 'bump moment' ? Where is it ?"

Selama sakit dia hanya ngucapin itu di dalam hatinya. Dia juga menyesal karena dilahirkan sebagai seekor pengecut. Akhirnya si hewan ngerasa kalo dia ga pantas buat viola, his first love. Tapi dia juga ga bisa ngilangin viola semudah ngebalikin telapak tangan, butuh waktu. Walhasil, hari-harinya hanya dibayangin oleh 'treasure'-nya. Hidupnya kaya udah dihantui sama viola. Setelah si hewan sakit, si hewan kembali beraktifitas, ditempat yang baru. Ditempat yang ga bisa dia lakukan buat ngeliat viola bangun ataupun main sama viola. Tapi disini, new place, si hewan punya teman, tanaman juga. Si hewan ini gatau kalo si tanaman ini suka sama si hewan. Tapi si tanaman hanya ingin jadi 'secret-admirernya' hewan, dia udah bahagia kok kalo bisa ngeliat si hewan. Tapi si hewannya ga peka. Dan si hewan punya sahabat yang best juga di tempat ini. Cowo semua. Dia takut, takut jatuh cinta lagi kalo temenan sama cewe. Sahabat adalah hal yang paling spesial buat dia, banyak hal yang bisa dia lakuin tanpa ada rasa malu, takut, canggung. Sialnya, dia harus pindah, ini mungkin tahun pindah tercepat yang pernah dia alami. Dia ngerasa berat buat ninggalin tempat ini sama beratnya kaya dia ninggalin tempat dimana dia bertemu sama viola. Karena dia gak bisa ninggalin sahabatnya. Pindah lagi, but not with his heart. Si viola kayanya udah jadi virus buat otak si hewan, ga bakal bisa ilang. "I do miss you, but you seem just fine without me" Walaupun mereka udah lama ga bertemu, ga ngobrol, tapi si hewan ga bakal lupa sama si tanaman.

Dan pada akhirnya seiring waktu berjalan, hari demi hari, jam demi jam, seorang deero ga punya mantra ampuh buat ngelupain viola, his first love. Dan si hewan hanya menyadari satu hal: "I AM PATHETIC".

hai... oke malem ini gue ngeblog dengan bawa suasana baru, gaya baru, dan pacar baru (lupakan :|), Buat jiwa-jiwa yang berkarat (baca: jomblo) malem ini spesial gue ngepost tentang... Ehm.. Secret Admirer, kalo yang engga karatan, well selamat (nyesek)

Secret admirer? Itu apa? Tinggal dimana?

Oke buat ente-ente yang belom faham apa itu secret admirer biar ane jelasin (logat arab)

Secret artinya   : rahasia

Admirer artinya : pengagum

So.. ditemani abang Ryan O'Shaughnessy - No name, gue jabarin:

Secret Admirer itu di mata gue adalah orang yang mau mencintai tapi tak berani mengambil resiko. Kalo kata adit, pacar khayalan gue: "Mau maju takut, mundur juga takut". Emang bener sih kalo kata orang cinta itu jalannya nggak selalu mulus. Sejatinya, cinta itu kan emang harus ada perjuangannya. Dan pastiin juga, orang yang lagi diperjuangin itu ngerti. Biar apa? Biar si doi sadar kalo dia sangatlah berarti buat elo. Berkorban, tapi si doi nggak pernah liat? Sama aja kayak PDKT sama jari-jari elu sendiri.

Disini gue berpihak sama secret admirer, karena well, i'm feel this shit thing too.. untill now. 

"Tapi kan aku mencintai dia tanpa ada sinyal balasan dari dia. Aku nggak berharap bisa lebih jauh sama dia. Liat dia bahagia aja udah adem. Emang itu salah?"

Oke.. Tapi kalo dipikir-pikir Gimana bisa elu bilang cinta, kalo lo ngebiarin dia jalan sendirian di luar sana? Gimana elu bisa bilang cinta, kalo lo gak tau dia lagi ada masalah apa? Gimana lo bisa bilang cinta, kalo lo nggak pernah berani ngasih jaket lo saat si doi lagi kedinginan? Kalo kayak gitu, yang lo maksud itu cuma bisa lo nikmati sendiri, tanpa ngasih sedikitpun kesempatan buat dia ngerasain juga. that's called self-absorb ? kalo menurut gue enggak, para secret admirer gatau mesti ngapain dan mati kutu.  Itu bukan cinta tanpa balas, tapi cinta tanpa maksud. Iya.. Dengan cara itu elo nggak bakal ke mana-mana. Dengan cara itu, elo cuma numpang bahagia atas kebahagiaan dia tanpa pernah lo buat dia bahagia. Kalo udah gitu, jangan bawa-bawa alesan cinta-tanpa-balasan lagi. Sejujurnya, secret admirer itu bukan pecinta-tanpa-balasan, tapi pecinta-tanpa-nyali. Pecundang. Bagi gue MALU adalah penyebab utama. Dan karena MALU yang gue punya, gue gak bisa kemana-mana. Istilahnya kaya gue ada di suatu ruangan terus ada satu pintu yang dijaga sama si cewek yang gue idamin. 

Gue kenal dia bertahun-tahun dan begonya gue baru sadar kalo gue suka sama dia, am i late to fall in love with her ? awkward

Secret Admirer pasti di deket-deketin sama yang namanya Stalk = Kepo. Berhari-hari, berjam-jam, bahkan tiap menit, si SA ini selalu ngecheck seseorang yang dia idam-idamkan.

IMHO, ada 2 tipe secret admirer:

1. Orang yang awalnya nggak saling kenal

2. Orang yang udah kenal bahkan temenan udah lama banget tapi baru sadar sekarang dan malu buat ngungkapin.

Dan AFAICT, dua-duanya nggak bisa dibilang sebagai pecinta. Tapi pecundang yang mencinta. Yang pertama, takut buat kenalan, yang kedua takut udah kejebak di friendzone (mungkin). Karena apa? Karena gengsi. Iya.. Musuh terbesar dari cinta adalah gengsi. Semoga elo nggak menjalani posisi yang seperti ini. Endingnya kalo ditinggal jadian, nyesek sendiri.

terus timbul pertanyaan kaya gini: 

 

yang pada akhirnya:

 

Gue pernah baca bahwa:

"To let is to cherish memories, but to overcome them and move on. Letting go is accepting. Letting go is having the courage to accept change and have the strength to keep moving. Letting go is growing up"

Dan pada akhrinya ini kembali kepada elo sendiri, kalo elo bener-bener sayang sama dia you should decide to say atau jika elu udah gaada rasa atau "ah mungkin engga lagi" i think go away is the best solution. Hidup adalah potongan-potongan dari perpindahan. 

Bye..

Okee buat para jomblo yang iri sama yang engga jomblo, sebuah lagu dari Brian Mcknight mungkin bisa nganterin kalian ngayal, hikshikshiks... ENJOY IT!

Holaa..

Sori banget gue baru ngepost hari ini, padahal niat gue sebelumnya mau ngepost pas hari idul fitri, eh gataunya kita dapet musibah. Iya musibah :'(

Walaupun idul fitri udah lewat, gue mau ngucapin minal aidin wal faidzin ya buat semuanyaah..

Sebelum gue nyeritain musibahnya, gue mau cerita dari awal gue berangkat. Cekidot!

Buka playlist ---> aditya sofyan - blue sky collapse (ga nyambung sih, tapiii ah sudahlah)

Oke gue mulai dari terakhir gue sekolah, kebetulan kelas gue lagi dapet giliran pondok ramadhan. Disini pesantrennya gantian, dari kelas satu sampe kelas tiga yang artinya ini hari terakhir pondok ramadhan dan hari terakhir sekolah (khusus gue). Masih ada satu minggu lagi sisa sekolah yang bakal gue lewatin karena gue udah beli tiket duluan. Kampret! Ya udah mau digimanain lagi? Bubur udah menjadi tai..

PULANG KE PALEMBAAAANG!! *terbangpakesayap*  satu tahun gue nunggu keajaiban ini dan akhirnya mudik juga. Oke abis pamitan sama temen-temen, gue pulang. Packing. Gue gak langsung ke palembang karena gue sadar gue terlalu cepet untuk dikatain mudik, bolos aja lebih tepatnya. Gue ke jakarta naik kereta, dijadwalin keretanya bakal dateng sore yang artinya gue buka puasa di dalem kereta. Besok pagi gue sampe di stasiun jatinegara dan langsung dijemput sama bokap gue dan seorang papadari. Kenalin Ahmad Naqib Alaydrus, anak FE UI semester terakhir gak tinggi-tinggi yang mau wisuda.

Kebetulan dia lagi libur jadi ikut ngejemput. Gue katain spesial karena dia motivator gue, guru gue, de el el. Orangnya juga asik, muihihihi. Selama di jakarta gue dan keluarga nginep di tempat dia. Sampe rumah. Nurunin tas. Bales dendam (mati suri). Malemnya abis tarawih, gue diajak naqib buat naik ke atap rumahnya. Tidur-tiduran sambil liat langit, dengerin lagu, romantisnya.. Bahkan nyamuk juga ikutan romatis, nempel-nempel sama kita. Dimalam yang gelap itu kita ngediskusiin mau kemana kita selama satu minggu di jakarta ini. Akhirnya kita buat itinerary, rencana perjalan. Gue juga iseng nambahin #TourDeKampreto. Gue langsung ngeloncat ke hari yang paling buat gue sekarat kaya lagi kejar-kejaran sama malaikat izrail, hari rabu. Abis subuh, gue tidur. Paginya jam 6 kita pergi ke pegece buat beli karcis transjakarta dan caw!! Gue masuk lewat pintu depan dan pedenya langsung duduk di kursi bagian depan. Akhirnya ada si mas ngedatengin kita dan ngomong "cowok belakang, mas!" yang artinya kita bertiga (sama nabhan, adek gue) lagi duduk di kursi cewek, dan dengan muka-muka polos kita pindah kebelakang dan ketawa-ketawa. Gue juga baru sadar kalo yang duduk di bus ini isinya cuma para mas, bapak, dan mbak-mbak karena anak seumuran kita banyak yang masih peluk-peluk guling, selimutan. Setelah pantat gue mulai kebakar karena kelamaan duduk, akhirnya kita sampe di jadwal pertama kita, Monumen Nasional. Wohoo.. 

Gue kira monas bakal rame, faktanya cuma kita bertiga *hening* setelah mikir-mikir gue sadar kalo anak seumuran gue  lagi siap-siap mau berangkat ke sekolah dan gue? Bolos hehehe hehehe Bolos hehehe hehehe...

Ga puas dong kalo ke monas tapi gak ke lantai paling atasnya, yap kita naik.

Puas ngeliat pemandangannya, kita ngelanjutin perjalanan ke masjid istiqlal. Kita solat duha terus tidur-tiduran bentar dan pergi lagi ke.... Cathedral. Etss santhai.. kita masuk ke museumnya kok, ngehehe. Gak lama kita keluar dan ngelanjutin ke kota tua dengan transjakarta lagi. Sampe di kota tua, kita jalan, jalan, jalan, jalan. Kehausan. Muka lemes, badan lemes, kaki lemes. Kita istirahat bentar. Hasilnya: tetep lemes. Dari museum fatahillah, kita akhirnya mutusin buat pulang naik krl. Oke dari situ kita tobat sok-sok-an jadi turis dan besoknya kita ga mutusin kemana-mana. Sabtunya abis isya kita dijemput travel ke lampung. Edanest moment pas kita lagi kena macet di merak, gue duduk di kursi mobil itu dari jam 9 malem sampe jam 8 pagi, untung pantat gue gak meleleh. Kita baru dapet kapal jam 8 (edan lagi). Rencana ini yang buat bokap gue karena katanya "biar bisa ngerasain mudik lebaran" ohmigod --

Walapun pantat gue meleleh tapi gue puas kok, hasil keringat pantat gue kebayar selama perjalanan di kapal. Sampai di bakauheni kita langsung cuss ke rumah gue di Lampung buat istirahat bentar karena malemnya kita langsung lanjut naek kereta ke Palembang. Kita naek kereta ke palembang dan mungkin sampenya besok pagi. Finally kita sampe di Palembang... *lalalala*

Daaaaaaan sampe di rumah nenek, gue langsung mati suri. Kaki berasa mau kabur semua kemana-mana. Gak nyangka dulu sepupu gue yang masih kecil-kecil sekarang udah pada gede, semuanya kaya berubah, gue juga nanya sama gue sendiri "Emang satu tahun itu lama banget yah ?" aaah no problemo, kareno biso ke palembango, hohoho...

Di Palembang, semuanya berkumpul. Markas besar. Banyak banget kegiatan yang dilakuin disini. Bukber lah, nostalgia-an lah, macem-macem. Pas malem hari raya, pas lagi seneng-senengya tiba-tiba kita ditelpon. Temen gue meninggal kecelakaan dan sepupu  gue kritis. Semua tubuh gue lemes. Pantat gue juga. Kita langsung ke rumah sakit, dan yaa.. gitu :(( gue kenal temen gue baru 2 tahun, tapi kaya 20 tahun kita temenan. Orangnya ga ngebosenin, enak dilihat, yang paling utama rendah diri :') yang sepupu gue masih kritis. Jadi selama satu minggu lebaran, kita gantian buat jaga dirumah sakit. Gak ngerasain kue vrooh.. but sekarang kondisinya udah baikan. 

Di Palembang, gue juga ketemu sama... UBUR-UBUR *traktakdungcess* Ini berawal dari temen gue, putri yang nge-invite kita dateng ke ulang tahunnya dan kumpul deh. Besoknya kita pergi ke mall di palembang buat nonton dan abis itu gue langsung pamitan sama mereka. Walapun cuma 2 hari tapi gue bahagia kok (hikshiks)

Oh iya Naqib pernah ngomong ke gue kalo "this holiday is the most tired i ever had" Gue setuju sama dia, dari beberapa kali lebaran sebelumnya, cuma ini yang paling rawrr.

Pulang dari palembang kita insaf buat naik kapal, akhirnya bokap gue mutusin buat naik pesawat dan istirahat bentar di rumah naqib dan ngelanjutin naik kereta ke tulungagung. Dan Sekolah dimulai lagi. Dan Belajar dimulai lagi. Dan masuk pagi dimulai lagi. Dan begonya gue, gak sadar kalo lagunya udah mati dari tadi -_____-

WATSAAP?!!!!!!!!!!

Maaf lama gak posting. Seperti biasaaaa… liburan ngebuat gue pengen males-malesan di rumah. Masalah kesehatan juga ngebuat gue gak mood buat nulis blog

Anyway, selamat berpuasa ya buat ente-ente yang ngejalanin. INGAT!! bagi yang pacaran hati-hati ini bulan suci loh, jaraknya agak dijauhin dikit, hehe..hehe #jombloiri #jomblodengki

Liburan kemaren, gue diberi kebebasan selama 3 minggu + 1 minggu buat MOS anak baru, WHOAAA... *terbang sama elang* in fact, gue gak terbang, yang ada malah "mati suri". bener. bener banget. Mungkin setengah dari liburan gue ini gue isi buat peluk-pelukan sama guling, cium-ciuman sama bantal. Dan gak jarang gue bisa bangun sampe jam dua belas, sungguh edan. 

Minggu pertama, gue diajak anak kelas J3 ke kebun teh, iya jalan-jalan jauh ke kebun teh punya om-nya temen gue (ini kalo gue gak salah, mihihihihi) . Belom jalan aja gue udah ngebayangin betapa kerennya kebun teh nanti. Kita ga banyak, sekitar setengah kelas tapi lumayan-lah buat having fun. Gue udah ngerela-in pantat gue jadi rata demi buat kebun teh. Kita nyampe di rumahnya omnya temen gue tadi buat istirahat. Setelah beberapa lama, mungkin tantenya temen gue ngomong, " Bener, mau kesana ?" muka serius. Hening panjang. "Emang kenapa tante ?" temen gue. " Kalo mau kesana harus pake motor 'laki', kalo matic nanti remuk" muka dobel serius. Hening panjang. Kampreet.. kita semua pake motor yang nantinya remuk, matic. Sialnya cuma dua yang bawa motor laki. Demi niat ketemu sama kebun teh, finally kita merelakan motor-motor kita jadi remuk *nangis* Oke kita jalan, masuk gerbang, gaada tanda-tanda kehancuran, karena cuma gerbang (ya iyalah-___-) pas ngelewatin gerbang kita semua kaget sama kondisi jalannya, ancur abis, entah abis dijadiin mainan guling-gulingan sama dinosaurus atau apa, jalannya naek-turun-geyolkanan-geyolkiri, dan yang ngebuat gue mangap, kita masuk ke jalan yang supermega sempit, mungkin lebar jalannya 15cm, sebelah kanan ada kebun kopi, dan bagian kiri ada lobang gede, gue heran kok jalan masuk ke kebun teh sekecil ini, gimana mobil mau masuk? dan setelah lama dan sangat hati-hati buat ngelewatin jalan neraka itu, KITA SALAH JALAN-_____- Ya terpaksa muter dan ngelewatin jalan yang kita lewatin tadi. Kita istirahat di satu pondok, lumayan unyu. Selama perjalanan gue ga ngeliat si kebun teh, adanya kopi sama karet, feeling gue mulai ga enak, bukan mau kentut tapi kita ga ngeliat kebun itu. Alhasil one of us nanya sama petugas yang lagi lewat, setelah temen gue nanya, si doi ngejawab' " Wah, kalo kebun teh disini gak ada, disini cuma ada kebun kopi sama kebun karet. Kalo kebun teh adanya di Malang" Gak sampe 5 detik muka kita udah berubah semua. Ada yang jadi tupai, musang, kelici, beruang, gajah Dan dengan enak temen kita yang ngajak itu ngomong," eh iya, di malang, hehehe" KAMPREEEETT....!! dan akhirnya kita cuma bisa ngeliat kebun karet. Dan liburan di minggu pertama hasilnya: ZONK. 

Oke, next week. Di liburan selanjutnya gue diajak nyokap ke Yogya, ini juga berawal dari ide gue yang pernah gue isengin ke nyokap." ma, ke jakartanya dibatalin aja yah, enak ke jogja aja." Akhirnya setelah godaan setan  gue udah merasuki hati nyokap, dia setuju. Lagipula, bokap gue lagi keluar kota terus, kan sama aja? gue juga lebih suka jogja kok. Bokap juga ternyata setuju. Kita berangkat malem, di perjalanan gue ngeberaniin diri buat baca novel, karena setiap kali gue baca novel di mobil atau lagi didalam perjalanan gue merasa pusing. Gue optimis kali ini enggak, yakin enggak, karena gue baca novel yang lumayan seru, Percy Jackson and The Olympians karya Rick Riordan. Dan hasilnya, fix. Gue teuteup PUSING, bukan mabok yah. Ada yang punya tips supaya gak pusing kalo baca di perjalanan? pliss minta banget. Yah gue gajadi baca dan cuma duduk diem ngeliat kedepan, tidur. Hal yang paling serem ketika gue bangun, dan gue ngeliat mata pak agus, yang bawa mobil, ngantuk. KACAU. Mulai dari situ gue gak bisa tidur gara-gara mikirin jalannya mobil ini. Makin lama mata pak agus makin ngantuk, galau. Gue pikir gimana kalo nanti kecelakaan? kalo jatuh ke jurang? kalo berhenti? yang terakhir lupakan. Berakhirnya perjalanan kita berakhir pula komat-kamit di mulut gue. Kita memutuskan untuk istirahat bentar di SPBU, karena bentar lagi juga subuh. Paginya, setelah check-in, masuk kamar, ahhhhh..... gue ngebayar utang tidur gue semalem. Malemnya kita ke... MALIOBOROO... *yeyeyelalala* *gosokgosokjemurjemur* 

Really miss you, my malio *emuemu*

gak cuma jalan kaki, diajak jalan-jalan juga sama kuda 

Dengan mulut striptis (nutupin ketakutan duduk dibelakang)

Di hari terakhir, kita direkomendasi buat ke suatu tempat, kita ikutin. Dan gue nemu ini:

Dengan niat terkumpul, buat nyari tititnya yang mana

Sorenya, Kita langsung cabut dari Yogya. Gue ngerasa, gak mungkin banget pak agus tiba-tiba matanya jadi merah dan ngantuk, inikan sore. Lagipula yang laen juga masih asik ngobrol. Dan inilah kesempatan gue buat "mati suri". Walapun cuma 2 hari, tapi banyak dapet unexpected moment,hiks :')

Minggu ketiga, minggu terakhir libur normal, gue isi dengan ngelanjutin baca novel Percy Jackson and The Olympians. Novel ini bercerita tentang seorang demigod (manusia setengah dewa) yang gak menyadari dirinya bahwa dia anak dari salah satu dewa terkuat dari 12 Dewa di Yunani, Poseidon. Selain Poseidon (Dewa laut) Dewa terkuat lainnya ada Zeus (Dewa petir) dan Hades (Dewa kematian). Di dunia, dia selalu di buru para monster yang tiba-tiba muncul dengan wujud apapun. Tempat yang paling aman buat dia adalah di "perkemahan blasteran" Ya kalo elu suka sama Harpot, mungkin ini juga suka. Ini adalah buah hasil dari Rick Riordan. Gue suka dengan cara penulisan dia, sweeeeet. Percy Jackson: The Lightning Thief, bukunya yang pertama sukses di jadiin film. Bulan Agustus giliran Sea of Monster, waah.. *istighfar*

Dan Sekarang, gue udah masuk sekolah, udah kelas dua-belas, udah gede, udah mau ngelanjutin tujuan hidup, udah mau nyari pasangan, udah malem, udah mau tidur, udah ya... 

Haii, HAPPY SATNITE SEMUA!!
Yah walapun satnite-nya sendiri, engga bareng gebetan. Yaudahla diterima aja..

Okeh epribadih in da world,
Gue hari ini mau nge-post salah satu band favorit ane..... *drumtakdungcesss*

               

Yaps, The Tempe+r trap

Gue nafsu sama band ini gara-gara lagu "Sweet Disposition"-nya pas gue maen game di PS. Lagunya dibawain dengan suara falseto yang haluuus banget.  Trus gak lama kemudian lagu ini muncul juga di iklan mobil toyota yaris. Lagu ini juga pernah ngisi teaser trailernya '500 Days of Summer' merupakan salah satu film love story terkeren yang pernah gue tonton.

               

Band Indie Rock ini lahirnya di Melbourne, Australia. Eits, walapun dari australia, tapi personilnya ada yang dari INDONESIA loh. Gue mulai dari vokalisnya. Namanya Dougy Mandagi. Ininih anak Indonesia, tepatnya Manado. Suaranya ituloh...

                 

Selain vokal, dia juga megang gitar. Bang Dougy ini jadi Frontmannya The Temper Trap. Trus disamping abang dougy yang pake kacamata (-__-), bukan yang botak ada Lorenzo Sillitto. Abang Silit, eh ganti aja, Abang Lorenzo megang gitar sama keyboard. Terus disebelahnya lagi ada abang Toby Dundas yang bertugas menjaga drum. Yang pake topi namanya Jonathon Aherne, spesialis bass. Dan terahir bang botak, Joseph Greer megang keyboard.

Album mereka pertama kali berjudul "Conditions" tahun 2009. Album Live at Sasquatch dan Conditions Remixed di tahun 2010. Tahun 2012 ngeluarin album The Temper Trap dan album ini di-Update lebih lengkap lagi di tahun 2013.

                

" I don't want just one or two songs to do well. I want people to realise we're capable of making records." - The Temper Trap

The Temper Trap menurut gue band yang sederhana tapi genius. Dibuktiin sama lirik-lirik yang mereka buat. Mereka juga gak mencari sebuah sensasi agar jadi terkenal, mereka nulis lirik lagu itu dari sini *nunjukin ke dada* dari hati, dan ini yang ngebuat gue suka sama mereka *kecup keningnya satu-satu*

Oke terahir dari gue, sebuah lagu dari The Temper Trap, ada kaitannya juga sama malem ini. "Love Lost"
Lagu sakit atau patah hati yang dibawakan secara bijak, dewasa. Seperti mengucapkan " kita putus! " tanpa air mata walaupun sangat menyakitkan dan berharap bisa memperbaiki hubungan itu.

             

Ahh.... akhirnya gue lega selega leganya orang lega lagi lega (mati) , bukan karena gue udah berak dan berusaha buat ngeluarin hasilnya ataupun abis nembak cewe terus diterima, tapi karena... *jeng jeng*

BLOG GUE GAK JADI DI-SHUTTING DOWN, yang laen juga engga sih (muehehehe)

Setelah gue nyari-nyari kenapa si bapak pengen nutup blog, dan hasilnya:

Perbaikan yang tak kunjung usai dan ternyata perbaikan yang dilakukan Blogger ternyata manual, jadi selama empat tahun belum beres-beres migrasinya (Bapaknya mungkin masih keinget mantan, dan ga bisa move on) mueheheh...

Akun yang akan ditutup cuma akun lama yang belum move on ke sistem yang baru atau menggunakan akun Google, tepatnya akun yang terdaftar sebelum tahun 2007. Karena Blogger akan diakusisi Google pada tahun 2007 (kira-kira). Santai aja buat yang punya akun tahun 2007 ke atas.

Bahagia itu sederhana kok, gak usah yang gede-gede yang ngebuat malah gak bahagia (ini apalagi-______-)

Dah, daripada gue nambah nulis gak bener, everything has changed-nya Taylor Swift feat Ed Sheeran aja yang ngomong: 

                  

WHATT!!! BLOG MAU TUTUP?

nambah galau hari-hari gue kalo hal ini bakal jadi (warna ungu diatas)
trus kalo beneran jadi gimana? ke-Wordpress ? gatau sama sekali tentang itu.
MATI GUE....

Kalo masyarakat demo BBM, gue juga demo
demo penutupan BLOG! sama siapa gue gatau.
tolong..tolong..

Pak jangan pak, jangaan..
jangan tinggalin cinta kita

Sumpah ini gue daritadi asal nulis aja,
kalau mau di-emotin: :(((((((((((
INTINYA GUE MASIH MAU NGEBLOOOOG..!! *nangis di pojokan*

Entah dimulai dari kapan, entah sampai kapan juga gue kena hal kaya gini. Gue mungkin kena Quarter-life Crisis. Yah kalo mau ditepatin sama umur gue jadi 25/4-life Crisis.

Ditemenin sama The Script - Breakeven

Feeling gue berasa kaya di mixed-up. Emang sih ngerasainnya udah lama, tapi ini puncaknya. Lagi gampang depresi. Lagi susah konsentrasi. Inilah masa di mana gue lagi kehilangan semangat buat ngapa-ngapain. Lagi gak pengen ngapa-ngapain. Merasa bernafas tapi gak hidup. Bahkan buat ngeblog aja jadi berasa sebagai sebuah “pekerjaan”. I feel uninspired. Apa ini fase yang wajar ya?

"Quarter-life Crisis is a period of life following the major changes of adolescence, usually ranging from the late teens to the early thirties, in which a person begins to feel doubtful about their own lives, brought on by the stress of becoming an adult."

Kita biasanya merasa galau atau bingung terhadap diri sendiri. “Gue ngerasa ngelakuin begini-begini aja, rasanya nggak pas, pengen pindah, tapi ga tau juga mau ngapain.” 

Atau

“Gue udah umur segini, tapi rasanya hidup gue masih ga jelas banget. Gue merasa belum achieve apa-apa. Apa ada yang salah dengan gue?”

Gue mulai menyadari mungkin cause-nya adalah: ketakutan atau kekhawatiran terhadap masa depan, karena terlalu banyak membandingkan diri dengan kehidupan orang lain.

muka nahan berak

Setelah ulangan, kalo temen-temen gue merasa bebas kaya dilepas dari tahanan, mungkin cuma gue yang merasa "senyum engga seneng" bukan karena adanya daftar ulangan perbaikan, tapi gimana caranya buat gue untuk ngelangkah kedepan dengan mantap dan bener, karena jalan yang udah gue tempuh udah salah jauh. Disamping itu pula, banyak guru yang nanya sama gue "Zir, kok kamu turun ya statistiknya ?" biar buat bisa naikin statistiknya harus ngapain? belajar? kalo udah belajar plus berdoa tapi statistiknya tetep turun gimana? apa ini yang dinamain "jalan salah" 

Duh, gue bener-bener butuh injeksi penyemangat nih…

Di Quarter-life Crisis ini ada fasenya:

Fase 1 – Perasaan terjebak dalam pilihan-pilihan hidup. Seperti hidup dalam mode autopilot. Seperti tidak punya kendali.
Fase 2 – Adanya perasaan ingin melarikan diri, ingin keluar dari kehidupan yang sekarang dan kemudian merasa “sepertinya gue bisa mengubah hidup gue”
Fase 3 – Meninggalkan pekerjaan, relationship ataupun kehidupan yang membuat kamu merasa terjebak dan memulai sebuah perjalanan dimana kamu mencoba hal-hal baru, mencari pengalaman baru, untuk mencari tahu jati diri dan apa yang sebenarnya kamu inginkan.
Fase 4 – Mulai membangun kehidupan yang baru.
Fase 5 – Membangun komitmen-komitmen baru yang lebih selaras dengan keinginan dan aspirasi.

Sayangnya gue terjebak hanya di fase pertama, dan gak bisa ngelanjutin ke fase kedua.

Dari quote favorit gue: Life is a choice. Keadaan naik dan turun yang ditemui adalah bagian kecil dari seluruh perjalanan hidup kita. Setiap keadaan seharusnya membuat kita menjadi lebih berkembang. Kualitas hidup kita sepenuhnya berada dalam kendali kita sendiri, dalam bentuk pilihan-pilihan yang sudah kita buat atau yang baru akan kita buat. Kita bisa memilih untuk menjadi lumpuh karena kekecewaan, atau memilih untuk bangkit dari kesengsaraan dan menyimpan hadiah berharga yang sebenarnya sudah kita miliki – yaitu kehidupan.

dan akhirnya.. (jerit-jerit dikamar)
i'm falling too pieeecceeesss, iyeah
i'm falling to pieceeessss, iyeah

i'm falling too pieceeeesss

Dengan niat yang terkumpul buat ngeblog dan ditemenin sama:

Ga sengaja pas gue nyalain tv ada harry potter. Gue yakin sebagian dari elu tau si heri dan gue yakin juga sebagian dari elu suka sama si heri.

Daripada bengong nge-galauin malam minggu, nih lagu cakep dari owl city:

Gue dapet cerita ini dari ya.. bisa dibilang ustadlah bagi gue

Jadi ceritanya begini ..

Dulu ada seseorang pengawal raja yang terkenal sama kata simpelnya dia, "semua itu ada baiknya" namanya bang toyib. Bang toyib ini sering pulang kok terus sayang juga sama istri dan anaknya. Dia jadi pengawal yang paling disayangi oleh raja. Dimana ada raja, pasti disitu ada toyib. Misal kalau raja pergi berburu, raja pasti ngajak bang toyib karena taktik bang toyib yang cerdas. Terus pada suatu hari tangan kelingking raja berdarah karena teriris pisau, dan keluar air merah (re: darah) lalu raja memanggil bang toyib. "toyib tangan saya berdarah" raja ngomong ke bang toyib. Yah seperti yang udah kita ketahui, bang toyib ngomong "semua itu ada baiknya tuan". Raja kesal, karena si toyib hanya bicara itu dan tidak bertindak apapun. "masukkan dia ke penjara" perintah raja. Semenjak itu raja selalu sendiri pergi kemanapun. 

Pada suatu pagi, raja pergi ke hutan untuk berburu tanpa pengawal kesayangannya, toyib. Ditengah-tengah berburu raja dilingkari (dihadang) oleh sekeliling orang-orang suku hutan dan raja diikat lalu dibawa ke markas besar mereka. Menurut rakyat suku kalau ada seseorang yang mempunyai struktur fisik: putih, gagah, caem, tinggi orang itu akan dijadikan Tuhan bagi rakyat suku tersebut. Kita tahu bahwa seorang raja hampir bahkan sudah  memenuhi persyaratan itu. Raja diikat, dan suku tersebut mulai melihat fisik raja dari kaki, lanjut ke paha, ke perut, tangan kiri, kepala dan terakhir tangan bagian kanan. Melihat tangan kanan raja dengan kelingking yang masih memerah, mereka terkejut karena ditangan tersebut terdapat sisa irisan pisau, dan akhirnya raja dilepas dan enggak dijadiin Tuhan. 

Pada waktu itu pula raja sadar kalo omongan toyib itu benar "semua itu ada baiknya" hanya karena tangan kelingking kanan raja teriris dan berdarah, rajapun enggak jadi disembah dan raja langsung ke penjaranya bang toyib. "toyib omongan kamu benar, karena tangan kelingking saya berdarah, saya tidak dijadikan Tuhan bagi mereka. kamu saya lepaskan dari penjara." ujar raja. "semua itu juga ada baiknya tuan" balas bang toyib. "loh, kenapa?" kata raja. " iya tuan, kalau saya ikut ke hutan dan kita berdua diikat oleh suku tersebut, maka saya yang akan dijadikan Tuhan bagi mereka dan tuan akan dilepas oleh mereka" balas toyib. 

Untungnya rajanya bang toyib ini normal, gaada unsur maho. Ya bisa aja setelah bang toyib ngomong kaya gitu, terus raja ngeluarin cincin dari kantongnya dan ngelamar si toyib. 

huihihihihi....

Sebuah cerita keren buat gue. Coba kita gabungin sama keadaan hidup kita, banyak banget hal-hal yang selalu kita lewatin dihidup ini. Ada kalanya kita susah, senang, gugup,sakit hati, de el el. Dan kita ngelewatin hal-hal tersebut dengan cara kita masing-masing, dan diantara kita juga ada yang fail buat ngelewatinnya. Sayang, di dunia ini populasi bang toyib enggak banyak, menurut gue kehadiran bang toyib kaya cerita diatas merupakan seseorang yang bisa memotivasi diri kita. Memotivasi saat kita ada dibawah. Misal, kaya ngebet banget pacaran sama dia, dan saat mau nembak dia gak nerima, datanglah papa toyib (pake sayap) yang ngomong ke hati para korban "semua itu ada baiknya kok" dan setelahnya bakalan dapet jawaban dari bisikan hati itu.

Dan... 
Sekarang gue lagi nyari bang toyib.

Berhubung malem ini malem minggu, malemnya sepasang kekasih sedang merajut cinta mereka, ada yang berduaan di cafe lagi makan suap-suapan, berduaan di mall lagi jalan muter-muter gatau kemana, di media sosial: twitter, facebook misalnya, de el el. Kebetulan gue lagi jomblo, kebetulan loh! jadi gue malem ini pas pacaran sama laptop dan di posting kali ini gue mau ngebahas hal-hal baru yang masuk di hidup gue.

Gimana sih rasanya kalo ada sesuatu baru yang masuk ke kehidupan kalian? pasti seneng, ya secara bisa nge-refresh otak kita yang diselimuti berbagai macam kerjaan atau tugas. Hal baru ini juga bisa ngejadiin moodbooster juga.

Hal baru pertama dari gue mulai dari kartu di hape gue. gue sekarang ga pake kartu lama lagi, udah muak. Sejak awal gue tinggal di tulungagung, sinyalnya ga pernah 3G. EDGE sedatar-datarnya, ini juga yang ngehambat hubungan komunikasi gue sama temen-temen yang ada diluar tulungagung. Ada temen gue ngemention gue di twitter, eh tapi sebelum itu follow user twitter gue yah @nadzirmad 
Jadi waktu itu temen gue ngemention gue terus ada notifikasinya 3-7 jam setelah dia ngesend (rata-rata.___.)

Ini nomor gue: 085784272424 

Selanjutnya yang kedua, rumah baru. Bokap gue dimutasi (bukan dimutilasi-__-) ke jakarta, alhasil rumah awal yang kita tempatin dulu bukan hak bokap (keluarga) gue lagi. Jadi secepatnya bonyok nyari tempat yang cocok buat kita untuk satu sampai dua tahun kedepan. Beruntung temen bokap gue nemuin rumah itu. Rumahnya ga gede-gede amat, gue juga tipe orang yang ga suka rumah gede, sederhana tapi modern. Rumah gue ada di belakang gereja santa maria (ga pindah agama juga), terus dideket pemadam kebakaran juga, asiiik. Dirumah gue yang baru ini, toilet cuma ada satu, sedangkan penghuni rumah ada 5 orang. Kalo 5 orang tersebut mau mandi di waktu yang sama gimana? Naah gue punya usul, ke pemadam kebakaran aja biar disemprot massal kaya dinosaurus ngebuang dahak, tebel tapi kenceng. Rumah ini diapit diantara dua rumah, jadi rumah gue dibagian paling belakang. Gue suka ko rumahnya, unyu unyu gimana gitu. 

Yang ketiga, kehadiran si bejo

hah bejo? iya gue kasih namanya bejo karena kata orang jawa bejo itu artinya keberuntungan.

Bejo udah ngewarnai hidup gue pake crayonnya lebih indah kaya yang dinyaiin sama bang adera. Gue nemuin bejo di gudang rumah lama, gue nemuin dia kaya korban mutilasi yang ga dibungkus pake apa-apa.

Dengan niat yang terkumpul, gue memutuskan untuk..... menangis. Bentar ngelupas kulit duku dulu. Oke lanjut, akhirnya gue bawa sepeda itu ke toko sepeda. Rakit dan servis selesai dalam 2 hari dan sepeda ready to use. Yeyeye lalala... *korban* 

Bejo langsung gue seret keluar dan ngajak dia jalan-jalan plus ditiup sama angin sore yang sepoi-sepoi. Setiap hari gue kesekolah sama bejo, waaupun parkirnya harus nempel sama sepeda lain (mihihihi). Gue udah pacaran sama bejo 8 bulan, awet. Meskipun dijalan menuju 8 bulan dihadepin berbagai rintangan, contohnya pada saat gue mau pergi futsal eh bannya bocor mau pergi, rantainya rusak, tapi kita satu ya jo .... (jomblo kronis) sampai sekarang gue masih deket kok sama bejo, pergi bareng, mandi bareng, ketawa bareng, tapi enggak tidur bareng -_____- bejo rencanannya mau gue beliin baju baru, tapi ga kesampean, duitnya juga gak ada ding (mihihihihi) 

Yang terakhir, kamar

Kalo rumah baru, pasti kamar baru juga. Ukuranya ga gede gede amat, sekitar 5meter x 5meter berbeda jauh dengan kamar gue yang dulu 8meter x 10meter plus kamar mandi, enaknya.... 

Kalo dikamar dulu gue bisa ngelakuin apa aja yang gue pengen lakuin, sekarang ga bisa karena ukuran ruangan yang gak memungkinkan. Kalo dikamar dulu gue bisa boker anytime sekarang ga bisa karena keterbatasan toilet. Kamar dulu paling pojok dari rumah, sebuah bangunan tersendiri. Tapi sekarang, pengen ngelakuin.. Sempit, memang letaknya di pojok, pojok tengah-tengah ruangan, kan gak enak. Ibaratnya kita duduk bagian tengah di sebuah tempat dan orang-orang disekitar kita ngobrol satu sama lain *awkward*

Dirumah lama, gue bisa ngelakuin apa aja yang pengen gue lakuin tanpa harus ngeluarin duit seperakpun. Karena seluruh yang kita (gue dan keluarga) lakuin ditanggung sama perusahaan bokap gue, enyakenyakenyak....

Dirumah baru, gue juga baru. Baru nyadarin kalo gue belom mandiri. Baru nyadarin juga kalo betapa pentingnya uang, walaupun seperak. Ibaratnya kalo satu juta gak ada satu perak didalamnya artinya bukan satu juta. Dan dirumah baru gue juga, gue baru nyadarin betapa pentingnya bersyukur itu. Bukan hanya bersyukur karena kenikmatan hidup, bersyukur juga karena diberi pelajaran hidup melalui hal-hal yang udah khususnya gue lewati, bahkan diluar kesadaran gue sendiri.

Gue berharap gue juga bisa metik pelajaran dari apa yang dikasih rumah ini buat gue dan keluarga.

Hidup kita ini gatau kapan bakal berhenti, kapan juga dimulai lagi, tapi Tuhan udah ngatur itu ke masing-masing diri kita. Coba deh syukurin apa yang Tuhan berikan buat kita dalam bentuk apapun.

Well.. walaupun sebenernya hati gue ga baru-baru....